|   FOKUS
 
 Mayoritas kata benda (noun)
  di Bahasa Inggris memiliki bentuk plural (jamak) dengan hanya menambah
  akhiran –s. Kata benda yang tidak bisa dihitung atau abstrak
  (misalnya, cheese, sugar, honesty, intelligence) biasanya
  diikuti singular verb (kata kerja orang ke tiga tunggal), tetapi dalam
  beberapa kasus juga bisa plural, yang mana mereka mengikuti aturan sebagai
  plura didasarkan pada spelling mereka. Juga ada beberapa kategori kata yang
  hanya plural, walaupun spelling mereka tidak merefleksikan hal ini.    Aturan penambahan -s:  ·        
  Noun yang berakhiran dengan -s, -z, -x, -sh, -ch, 
  tambahkan -es  Contoh:
  glass/glasses, buzz/buzzes, box/boxes, bush/bushes, switch/switches
    ·        
  Noun yang berakhiran dengan –o,  tambahkan -es  Contoh:
  potato/potatoes, echo/echoes, hero/heroes  Perkecualian:
  studio/studios, piano/pianos, kangaroo/kangaroos, zoo/zoos  Bisa salah satu:
  buffalo/buffalo(e)s, cargo/cargo(e)s, motto/motto(e)s,  volcano/volcano(e)s ·        
  Noun yang berakhiran dengan sebuah konsonan + -y, rubah -y
  menjadi -i dan tambahkan -es  Contoh: baby/babies,
  spy/spies, poppy/poppies ·        
  Noun yang berakhiran dengan -f, atau –fe, rubah -f
  menjadi -v dan tambahkan -es Contoh:
  shelf/shelves, wolf/wolves, knife/knives, wife/wives   Noun yang diambil dari bahasa lain:  ·        
  Singular yang berakhiran dengan -is , bentuk pluralnya
  menjadi -es  Contoh:
  analysis/analyses, basis/bases ·        
  Singular yang berakhiran dengan –um, bentuk pluralnya menjadi -a
   Contoh: datum/data,
  curriculum/curricula ·        
  Singular yang berakhiran dengan –on, bentuk pluralnya menjadi -a
   Contoh:
  criterion/criteria, phenomenon/phenomena ·        
  Singular yang berakhiran dengan –a, bentuk pluralnya menjadi -ae
   Contoh:
  formula/formulae, antenna/antennae ·        
  Singular yang berakhiran dengan -ex atau –ix, bentuk pluralnya
  menjadi -ices  Contoh:
  appendix/appendices, index/indices ·        
  Singular yang berakhiran dengan –us, bentuk pluralnya menjadi -i
   Contoh: focus/foci,
  stimulus/stimuli ·        
  Singular yang berakhiran dengan –us, bentuk pluralnya menjadi -a
   Contoh: corpus/corpora,
  genus/genera ·        
  Singular yang berakhiran dengan –eau, bentuk pluralnya menjadi -eaux
   Contoh:
  bureau/bureaux, beau/beaux   Noun yang hanya ditulis dalam
  bentuk jamak dan membutuhkan plural verb  ·        
  Benda-benda yang berpasangan Alat: glasses,
  scissors, binoculars, forceps, tongs, tweezers  Pakaian: jeans,
  pants, pajamas, shorts, trousers ·        
  Noun yang berakhiran dengan -s tetapi tidak memiliki bentuk
  singular (aggregate nouns)   Contoh:
  accommodations, amends, archives, arms (weapons), bowels, intestines, brains
  (intellect), clothes, communications, congratulations, contents,  stairs,
  thanks, goods ·        
  Noun plural yang tidak berakhiran dengan -s   Contoh: people,
  police, cattle, people   Irregular Plural Formation  Bentuk plural dari beberapa count
  nouns bersifat irregular.  Berikut ini adalah aturan
  pembentukan irregular plurals:  (Foreign nouns merujuk
  pada noun yang diambil dari bahasa Latin atau Yunani.)  ·        
  noun yang berakhiran dengan -o:
  ditambahkan –es. Contoh: tomato = tomatoes·        
  Noun yang berakhiran dengan sebuah konsonan + -y: merubah -y
  menjadi -i dan ditambahkan –es. Contoh: daisy = daisies  ·        
  Noun yang berakhiran dengan -f atau -fe: merubah -f
  menjadi -v dan ditambahkan –es Contoh: calf = calves  ·        
  Noun yang merubah vowel dan tidak ditambahkan akhiran  Contoh:
  tooth = teeth, mouse = mice ·        
  Noun yang tidak ada perbedaan antara bentuk singular dan plural-nya. Contoh:
  deer = deer, fish = fish  ·        
  Foreign nouns yang berakhiran dengan -us: dirubah menjadi –i Contoh:
  alumnus = alumni, focus = foci  ·        
  Foreign nouns yang berakhiran dengan -a: dirubah menjadi -ae
   Contoh:
  formula = formulae, vertebra = vertebrae ·        
  Foreign nouns yang berakhiran dengan -um: dirubah menjadi -a
   Contoh:
  curriculum = curricula, stratum = strata ·        
  Foreign nouns yang berakhiran dengan -ex atau -ix: dirubah
  menjadi -ices  Contoh:
  index = indices, appendix = appendices ·        
  Foreign nouns yang berakhiran dengan -is: dirubah menjadi -es
   Contoh:
  neurosis = neuroses, thesis = theses ·        
  Foreign nouns yang berakhiran dengan -on: dirubah menjadi -a
   Contoh:
  phenomenon = phenomena, criterion = criteria ·        
  Beberapa noun yang diambil dari bahasa Italia yang berhubungan
  dengan musik yang berakhiran dengan -o: dirubah menjadi -i  Contoh: concerto =
  concerti, virtuoso = virtuosi ·        
  Beberapa noun yg diambil dari bahasa Perancis yang berakhiran dengan
  -eau: dirubah menjadi -x   Contoh:
  beau = beaux, tableau = tableaux   |