Ringkasan
mateeri Semantik BAB 4
Akhmad Alwi
(26.10.6.2.011)
Ana Qomariah
(26.10.6.2.014)
Anna Zubaida
(26.10.6.2.021)
Bayu Agus
Setiaji (26.10.6.2.043)
Lika Nurhayati
(113221177)
Kelas 7A PBI
PERANAN-PERANAN
SEMANTIK
4.1 KALIMAT DAN PROPOSISI.
Kalimat secara
tradisional didefinisikan sebagai “ sesuatu yang mengekspresikan sebuah
gagasan/pikiran/ide yang utuh atau komplit. Definisi ini mejadi cukup asing dan
aneh ketika kita sudah tahu apa itu gagasan gagasan yang utuh dan dengan
pengetahuan ini kita dapat menentukan apakah sesuatu itu disebut kalimat atau
bukan. Tetapi dengan yakin, prosedur nya harus berbalik karena kalimat itu
lebih bisa diketahui daripada gagasan-gagasan atau ide ide. Meskipun individu
individu pengucap bahasa berbeda beda tetapi secara umum mereka setuju tentang
apa itu kalimat dan apa itu bukan kalimat pada bahasa mereka sendiri.
Bandingkan
ekspresi ekspresi bahasa berikut ini :
1a. We walk in
the park.
1b. our walk in
the park
1c. for us to
walk in the park
Kita sebut 1a
sebagai klimat lengkap dan di dalam menulisnya kita memulainya dengan sebuah
huruf besar dan mengakhirnya dengan tanda titik. Kita sebut 1b dan 1c bukan
kalimat yang lengkap. Tetapi dari ketiga ekspresi tersebut mempunyai semantik
content yang sama tetapi mempunyai gramatikal yang berbeda. Ekspresi yang
pertama menyatakan sebuah pernyataan/ statement dan 2 yang lain dapat menjadi
bagian bagian dari suatu pernyataan atau statement ,contohnya :
We enjoyed our
walk in the park.
It’s not too
late for us to walk in the park.
Tetapi kedua
kalimat tersebut tidak membentuk pernyataan yang tegas oleh kedua kalimat itu
sendiri. Dan perbedaan antara ketika ekspresi tersebut terletak pada “
contohnya : we , our dan us “ merupakan masalah grammer bukan semantik.
Semantik content
yang diberikan ketika ekspresi tersebut adalah Sebuah preposisi. Sebuah
pernyataan yang sederhana seperti We walk in the park mengekspresikan sebuah
proposisi yang sederhana. Kemudian We don’t walk in the park adalah sebuah
negasi dari proposisi tersebut lalu Do we walk in the park ? merupakan sebuah
bentuk pertanyaan dari proposisi tersebut.
Sebuah proposisi
dapat di ekspresikan dalam kalimat yang berbeda beda.
2a.Helen put on
a sweater.
2b. Helen put a
sweater on
2a dan 2b
merupakan kalimat bahasa inggris yang berbeda, tetapi kedua kalimat tersebut
menyampaikan pesan yang sama itu berarti kedua kalimat tersebut mengekspresikan
proposisi yang sama.
3a Richard wrote
the report.
3b. Richard is
the one who wrote the report.
3c. The report
was written by Richard.
3d.
The report is what Richard wrote.
Kita
boleh mengatakan bahwa ke 4 kalimat tersebut juga mengekspresikan sebuah
proposisi tunggal tetapi ke 4 kalimat tersebut berbeda dalam fokusnya. 3b dan
3c memberikan tekanan yang spesial pada
Richard , 3d menekankan pada the report-nya dan 3a tidak mempunyai fokus
khusus. Dalam pendekatan yang diambil disini, sebuah proposisi tidak mempunyai
sebuah fokus; sebuah kalimat mungkin menambahkan sebuah fokus dan mungkin
menambahkan fokus tersebut dalam tempat-tempat dan cara-cara yang berbeda. 4
kalimat tentang Richard tersebut membubuhkan proposisi yang sama.
Sebuah
proposisi kemudian dapat dicapai sebagai beberapa kalimat yang berbeda.
Sekarang
pertimbangkan kalimat ini :
4.
Richard wrote a report and Helen did,too.
Beberapa
orang yang mengetahui bahasa inggris mengakui bahwa kalimat ini memberitahu
kita bahwa ada 2 maksud yaitu : bahwa Richard wrote a report dan bahwa Helen
wrote a report. Kalimat tersebut tidak mengatkan ini dengan kata kata tetapi
beberapa yang mengucapkanya mengetahui ini secara tersirat. Kalimat no 4 berisi
2 proposisi, ekspresi yang pertama di ekspresikan secara terus terang dan yang
kedua – helen wrote a report – diketahui melalui fungsi dari kata DID dan TOO.
Sebuah
proposisi adalah sesuatu yang abstrak tetapi penuh makna. Proposisi dapat di
ekspresikan dalam kalimat yang berbeda dan dalam bagian bagian dari kalimat
kalimat, mungkin dengan fokus yang berbeda tetapi selalu dengan makna dasar
yang sama. Dan seperti yang kamu ingat, beberapa kalimat kalimat dapat di
ekspresikan dalam ucapan ucapan/ tutur / ujaran yang berbeda, yang dihasilkan
oleh orang orang yang berbeda pada waktu yang berbeda dan dalam tempat yang
berbeda pula.
Sebuah
kalimat bahasa inggris mempunyai jenis
jenis tertentu dari modifikasi itu, bersama ,kita mennyebutnya infleksi. Infleksi meliputi tensis (contohnya
perbedaan antara present walk dan past walked) , aspek (are walking , have walked) dan modality (may
walk , could walk , should walk, dan diantara possibilities yang lain) .
Tensis , aspek , dan modality dapat
dikombinasikan, seperti dalam were walking , should be walking , would have
walked. Ini semua merupakan element element semantik yang penting dan
didiskusikan ditempat lain di dalam buku ini , terutama di dalam bab 10 dan 11,
tapi kita pertimbangkan Infleksi secara terpisah dari proposisi tersebut.
Sebuah skema umum untuk kalimat sederhana mempunyai bagian bagian yaitu :
Inflection + proposition (+ focus)
Tenses
Aspect
Modality
Penjelasan
dari sebuah kalimat itu merupakan sebuah analisis sinteksis. Penjelasan atau
pendescribsian dari sebuah proposisi merupakan sebuah analisis semantik. Sebuah
analisis sitaksis adalah sebuah perhitungan atau laporan dari leksim dan fungsi
kata kata dalam sebuah kalimat, mendeskribsikan bagaimana penggabungan
penggabungan ini ke dalam frase , dan menunjukan fungsi fungsi itu bahwa lexeme
lexeme dan frase frase ini berada dalam kalimat tersebut. Ada cara cara yang
sedikit berbeda dalam melakukan analisis sinteksis, tapi secara umum fungsi
fungsi kalimat ini dikenal : SUBJEK, PREDIKAT, OBJEK, COMPLEMENT / PELENGKAP
dan ADVERBIAL / KETERANGAN.
Tabel
4.1 analisis sinnteksis kalimat-kalimat
Subject
|
Predicate
|
Object
|
Adverbial
|
A
window
|
broke
|
||
Tom
|
broke
|
a
window
|
|
Our
dog
|
is
|
Under
the house.
|
|
Denise
|
put
|
marmalade
|
on
her toast.
|
Albert
|
sends
|
e-mail
|
to
his friends.
|
Subject
|
Predicate
|
Complement
|
|
I
|
am
|
thirsty.
|
|
Hector
|
is
|
afraid.
|
of
the dark
|
Mr
Whipple
|
is
|
a
banker.
|
|
Subject
|
Predicate
|
Indirect
object
|
Direct object
|
Albert
|
sends
|
his
friends
|
e-mail.
|
Catatan
bahwa setiap lexeme dan fungsi kata di tetapkan pada salah satu dari fungsi
sintaksis, subjek, predikat, dan yang lainnya dan fungsi fungsi ini didaftar
dalam tatatertib aturan yang mereka punya dalam kalimat. Dengan demikian a
window adalah subjek dari predikat broke dalam kalimat pertama dan objek dari
predikat yang sama dalam kalimat kedua. Catatan juga bahwa predikat selalu
sebuah kata kerja. Jika kita mengubah Albert sends his friends e-mail ke Albert sent his friends e-mail, predikat
tersebut berubah dari sends ke sent.
Semantik
analisis menguraikan tentang makna, proposisi di ekspresikan dalam kalimat, tidak perlu dengan semua fungsi
fungsi kata dalam kalimat. Di dalam analisis semantik,pertama tama kita
pisahkan dari proposisi. Kemudian kalimat Albert sends his friends e-mail dan
Albert sent his friends e-mail mempunyai
proposisi yang sama, {Albert, send , Albert’s friends ,e-mail}. Pada kalimat
pertama menambahkan Present tense ke pada proposisi itu dan kalimat kedua
menambahkan past tense.
Ketika infleksi
– termasuk didalamnya tenses – dipisahkan dari proposisi,kita lihat bahwa
bentuk kata kerja verb be (am, is, are, was, were) tidak mempunyai makna. Tobe
tersebut secara jelas merupakan bagian dari struktur sintaksis dari kalimat
kalimat tetapi bukan struktur semantik. Dalam analisis semantik setiap
proposisi berisi 1 predikat dan sejumlah ekspresi ekspresi yang berubah
ubah (noun frase )yang disebut
arguments, seperti a window, albert ,
marmalade, the house. Predikat mungkin berupa sebuah kata kerja, kata sifat,
sebuah proposisi atau sebuah kata benda. Disini proposisi diekspresikan dalam
kalimat kalimat diatas, dengan predikat yang digaris bawahi :
{break, a
window}
{break,
Tom , a window}
{under ,
our dog , the house}
{put-on ,
Denise , marmalade , Denise’s toast}
{Send ,
Albert , e-mail, Albert’s friends}
{thirsty,
I}
{afraid-of
, Hector , the dark}
{a banker
, Mr Whipple}
Argument argumen
yang menyertai predikat itu mempunyai fungsi semantik yang berbeda, atau
peranan peranan, dalam proposisi. Apa peran peran yang argumen argumen punyai
berdasarkan pada sebagian hakikat dari predikat dan sebagian pada makna yang
argumen argumen itu miliki.
Struktur
semantik dari proposisi itu dapat di presentasikan dengan cara ini :
|
|
|
|
4.2 SEMANTIC ROLES
A window broke.
Tom broke a window.
Setiap kalimat yang sederhana
minimal harus mempunyai satu predikat dan sejumlah acuan kata atau disebut
dengan argumen. Makna dari predikat ditentukan dari bagian apa yang dimiliki
oleh argumen-argumen itu dan bagaimana aturan yang dimiliki oleh argumen itu.
Contohnya pada kalimat, A window broke, A rope broke, A plate broke semua
kalimat itu mengandung predikat “break” dan satu argumen.
Pada kalimat A window broke, etc.
acuan kata “a window”, “a rope”, “a plate” mempunyai aturan yang sama,
seperti kata kerja “break”. Secara syntax kata-kata tersebut disebut sebagai
subjek kalimat, tetapi terlalu umum jika dianalisis secara semantik.
Pertimbangan selanjutnya, Tom
broke a window, Dick broke a rope, Hary broke a plate. Kalimat-kalimat
tersebut mempunyai makna yang sama untuk window, rope, dan plate dari
kalimat sebelumnya. Frase kata benda a window, a rope, and a plate secara
syntax berfungsi sebagai obyek dari kata kerja dalam kalimat tersebut tetapi
dalam semantic frase kata benda tadi masih memiliki makna yang dikenai
pekerjaan. Kata Tom, Dick, dan Harry dalam kalimat juga berperan sebagai Agent
role. Agent adalah sebuah bagian yang memperlihatkan siapa dan apa yang
dikerjakan, sedangkan yang dikenai sebuah tindakan dinamakan affected.
Perbedaan predikat-predikat, kata
sifat, preposisi bisa dideskripsikan menurut sejumlah acuan kata atau
argumen-argumen yang terjadi dengan mereka dan aturan-aturan argumen yang
dimiliki, jumlah argumen yang dimiliki predikat disebut valency dari predikat.
Teori valency adalah deskripsi dari potensial semantik dari predikat pada
jumlah dan tipe argumen yang mungkin terulang. Beberapa predikat, seperti
break, mempunyai variable valency; valency pertama terdapat di A window
broke dan valency kedua di Tom broke a window.
4.2.1 Valency Zero
Kalimat tersebut terdapat kata kerja
snow dan subjeknya adalah it, tapi it tidak mempunyai arti. Kata snow adalah
zero-argument verb. Contoh yang lain di antaranya :
It’s raining
It sleeted (yesterday)
It has been thundering (in the west)
Bahasa inggris mengenalkan tentang
weather verb seperti rain, snow, sleet, thunder, tapi tidak merujuk kepada
apapun. Tetapi dalam kalimat dharus diutarakan tenses dan aspek seperti rains,
rained, is snowing, has been snowing dan tambahan seperti waktu dan tempat
seperti yesterday, in the west, etc. tetapi kalimat tanpa time dan place juga
bisa disebut kalimat yang komplit.
Contoh weather adjective yang lain
di antaranya:
It’s windy (today)
It was rainy (all last month)
4.2.2
Valency One
8. My Brother Snores
Pada kalimat ke 8 ini terdiri dari 2 kedudukan
kata yaitu verb pada kata snore
dan subjek pada kata My brother. Verb yang di duduki kata
snore tersebut hanya memiliki sebuah subjek bukan objek, karena ia merupakan intransitive verb (kata
kerja instransitif) atau one-argument predicates (satu argumen berpredikat).
Contoh kalimat lain yang memiliki one-argument verb adalah sebagai berikut:
16. The dog is sleeping.
17.
Larry laughed.
18.
The earth rotates (on its axis).
19.
Grandfather died (last week).
20. A
volcano erupted.
21.
The cake felt.
Dikelompok
pertama, yaitu poin ke 16-18, pada predikat sleep,
laugh and rotate merupakan ungkapan suatu tindakan. Mereka menjelaskan apa
yang sedang dilakukan oleh the dog, Larry
and the earth do. Dari penjelasan tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa
yang melakukan suatu action itu di
sebut actor.
Beralih
ke kelompok kedua yaitu poin 19-21, menjadi sesuatu yang memungkinkan untuk
mengatakan bahwa grandfather, a volcano, the cake itu melakukan suatu tindakan
dan predikat dari masing-masing kata tersebut menjelaskan apa yang mereka
lakukan. Tetapi pada poin in predikatnya berbeda dengan poin yang ada di
kelompok pertama. Pada predikat die,
erupt, fall itu menjelaskan sebuah event
yang sedang terjadi,merupakan perubahan suatu
kondisi entitas bernama oleh suatu argument, dan entitas bernama pada suatu
argument mengalami suatu perubahan ini, affected
oleh itu. Stuktruk kalimat pada kelompok ini adalah:
Argument predicate
Affected event
Grandfather die
Volcano erupt
Cake fall
Table 4.2 Peranan simantik
Actor
peranan suatu argument yang tidak
mempengaruhi lainya dalam melakukan beberapa tindakan tanpa mempengaruhi
entitas lain. Sylvia left.
Affected peranan
argumen yang mengalami perubahan karena beberapa peristiwaoleh beberapa entitas
lain. A window broke. Tom broke a
window. Betty likes opera. Opera delights Betty
Affecting
peranan argument tanpa adanya tindakan pun bias mempengaruhi
entitas lain. Betty likes opera. Opera
delights Betty.
Agent peran
arguman dengan suatu aktor mempengaruhi entitas lain. Tom broke a window
Associate peranan argument yang memberitahukan status identitas argument
lain.
Effect peranan
argumen yang muncul melalui aksi pada predikat. Tillie baked a pie.
Place peranan
arguman terhadap suatu lokasi dimana tindakan predikat terjadi. The fireman climbed a ladder.
Theme peranan
argument terhadap topic predikat yang mengungkapkan tindakan. Audrey is a computer expert.
Banyaknya
kata sifat satu argumen. Digunakan pada kalimat seperti berikut:
22.
This shop is cold.
23.
Terry is impatient.
24.
Henrietta was rather reckless.
25.
The bottle is empty.
Pada
kelompok ini adalah predikat dalam frase kata sifat, yang menggambarkan entitas
bernama oleh subjek mereka. Pada poin ke 24. Kata reckless menjadi suatu evaluasi pada Henrietta yaitu bagaimana iya
bertindak, dan yang poin 25 the bottle is
empty, yang merupakan hasil dari perubahan yaitu yang dulu isi menjadi
kosong atau tidak berisi. Tidak ada predikat yang mengungkapkan tindakan atau
perubahan dengan proses dinamis, mereka hanya menggambarkan ada sesuatu yang
telah keluar. Subjek pada setiap kalimat hanyalah sebuah topik atau theme apa yang mereka katakan.
Susunanya adalah:
Argument predicate
Theme description
Soup cold
Terry impatient
Henrietta reckless
Bottle empty
Sama halnya dengan ekspresi reffering terjadi setelah bentuk be adalah satu argument
berpredikat.
26. This man is carpenter.
27. Dextrose and fructose are sugars.
28. Eddy Eckstein is the village idiot.
29. Cora and Willis are the class leaders.
setiap kalimat dalam kelompok ini memiliki ekspresi yang merujuk sebagai predikat . predikat dalam
beberapa cara memberikan sebuah identity bagi entitas bernama oleh subjek , sebagai
salah satu jenis atau
lebih ( tukang kayu , gula ) atau sebagai satu-satunya atau semacam itu ( idiot
desa , para pemimpin kelas) . struktur :
Argument predicate
Theme identity
Man carpenter
Dextrose and fructose sugars
Eddy Eckstein village idiot
Cora and Willis class leaders
Kalimat 28 dan 29 adalah proposisi equational . tema dan identitas dapat dibalik untuk membuat kalimat yang hanya berbeda adalah terletak pada apa yang difokuskan : idiot desa Eddy Eckstein , para pemimpin kelas adalah Cora dan Willis.
Dalam beberapa kasus sulit untuk mengatakan apakah kalimat tertentu
memiliki struktur Agent+Action or Affected+Event, meskipun perbedaan ini cukup jelas secara
keseluruhan. Tetapi
perbedaan antara struktur Theme+Description dan Theme+Identity sama sekali tidak jelas.
4.2.3
Valency Two
9. Chris is
making an omelet
Kebanyakan verbs
(kata kerja) diikuti/mengambil Subyek dan Objek. Mereka adalah two-argument predicates. Salah satunya
adlah make. Berdsarkan kalimat di
atas. Contoh yang lain adalah need and use. Kita tidak bisa hanya menulis Chris is making atau I need atau see used. Pernyataan menggunakan kata make harus menyebutkan, siapa yang membuat dn membuat apa, sama
juga dengan need dan use.
31. The cat killed a rat.
32. I broke the window.
33. Bert hit Harry.
34. The cat dug a hole.
35. Chris is making an omelet.
36. Picasso created a masterpiece.
37. Jennie crossed the street.
38. Fiona entered the room.
39. Simon climbed a tree.
Kelompok kalimat
pertama 31-33 menyatakan beberapa action/tindakan oleh satu entitas/kesatuan
yang mempengarui entitas/kesatuan yang lain. Argument pertama menyatakan agent dan argumen kedua disebut affered/yang ditimpa.
Agent
terlibat
dalam tindakan yang mempunyai efek pada entitas/kesatuan yang lain: sebuah actor, disisi lain terlibat dalam
beberapa tindakan seperti: running. Tapi
tidak mempunyai efek menguntungkan pada yang lainnya.
Argument1 - predicate - argument2
agent action affected
Cat kill rat
I break window
Bert hit Harry
Pada kalimat
34-36 ada perbedaan. The cat tidak
hanya mempengaruhi a hole atau chris
an omelet atau picaso a masterpiece.
The hole, omelet dan masterpiece adalah
hasil dari pengaruh atau affect dari
perbuatan. Mereka ada karena action/perbuatan.
Argument1 - predicate - argument2
actor action affect
Cat dig hole
Chris make omelet
Picasso create masterpiece
Berdasarkan
kelompok kalimat ketiga 37-39. Juga menyatakan beberapa action/perbuatan yang
dilakukan oleh actor dan
action/perbuatan yang melibatkan/berhubungan dengan place/tempat, enter, leave,
cross atau climb memerlukan
tempat (meskipun tempat tidak harus selalu disebutkan). Argument kedua di
masing-masing kalimat tersebut memiliki peran tempat.
Argument1 - predicate - argument2
actor action place
Jennie cross street
Fiona enter room
Simon climb tree
Kelompok kalimat
berikutnya tidak menyatakan perbuatan apapun. Mereka menyatakan bagaimana satu
entitas/kesatuan mempengauhi entitas/kesatuan yang lain.
40. The
decission suprised us all.
41. You’re
disturbing everybody.
42. The comedian
didn’t impress the audience.
43. Oliver was
envious of his brother.
44. Oliver
envived his brother.
45. Angie was
angry with Algernon.
Pada kalimat
40-42 predicate menyatakan affect/pengaruh. Argumen pertama
mempengaruhi entitas/kesatuan – yang berperan sebagai affecting dan argumen kedua sebagai affected.
Argument1 - predicate - argument2
affecting affect affected
Decision surprise us
You disturb everybody
Comedian impress audience
Kalimat 43-45
mempunyai peran semantics yang sama tapi urutan dimana mereka terjadi dalam
kalimat bahasa Inggris adalah berlawanan. Jika Oliver envives atau love atau
hates atau admires kakaknya, Oliver dipengaruhi emosi. (Jika the brother affected/dipengaruhi/ditimpa oleh iri hati Oliver). Perbedaan
kalimat digunakan untuk berkomunikasi.
Argument1 - predicate - argument2
affected affect affecting
Oliver envy brother
Adjective/kata
sifat tidak bisa mengikuti ungkapan secara langsung harus ada preposisi antara
adjective dan noun phrase. Kita mempertimbangkan kombinai kata sifat +
preposisi suatu kata sifat gabungan yang mengambil suatu objek – two argument
adjective. Beberapa two argument objective nampak pada kalimat berikutnya.
46. I’m afraid
of that dog.
47. We were not
aware of the accident.
48. Aren’t you
curious about...?
Ini juga
menyatakan affect dan affeced pada posisi subject.
Argument1 - predicate - argument2
affected affect affecting
I afraid dog
We aware accident
Ella curious plans
Kalimat
berikutnya tentang tindakan yang tidak berpengaruh/affecting. Predikat sebagai link
antara one argument, theme, dan
argumen yang lain, disebut associate. Predikat
adalah sebuah hubungan atau relasional, predicate.
49. Sheila is like
her mother.
50. This present
is for you.
51. Tom is with
Ann.
52. The book is about
fossils.
Argument1 - predicate - argument2
theme link associate
Sheila like mother
present for you
book about fossils
Hubungan
predikat mungkin menidentifikasikan/menunukkan hubungan theme dan associate dalam
jarak.
Theme Link Associate
53. Canada is nort of the United States.
54. The USA is south of Canada.
55. The books are in/on the
desk.
56. The bank is near/behind our office.
Beberapa linking
predicates menempatkan peristiwa pada waktunya.
57. The party will be on Saturday.
58. The next
game is at three
o’clock.
59. The meeting is after class.
Jadi, semua
preposisi yang mengidentifikasikan/menunjukkan posisi dalam jarak/waktuadalah
two-argument pedicates:
At,
in, on, near, beside, under, over
Syarat
menyatakan kekerabatan dan hubungan sosial lain adalah linking predicates. Kamu
tidak akan menjadi/disebut seorang bibi atau teman atau penduduk atau mayor
tanpa menjadi bibi, dan sebagainya dari beberapa orang atau beberapa kesatuan
orang.
60. The Browns
are neighors of the Greens.
61. Julie is
Carol’s daughter.
62. Mr Babcock
is my boss.
63. I am employee
of Barton & Dutton.
Theme Link Associate
Browns neighbors-of Greens
Julie daughter-of Carol
Mr Babcock boss-of me
I employee of Barton & Dutton
Istilah associate secara umum meliputi
pengukuran ukuran, berat, nilai dan sejenisnya.
Theme Link Associate
64. This package weigh five kilos.
65. It cost twenty dollars.
Semua
two-argument predicates, apakah verbs, adjectives, prepositions, atau noun
phrases adalah menerangkan transitive/kalimat yang butuh objek dalam pengertian
semantics. Secara syntactic ada perbedaan: kalimat dengan verb/kata kerja
sepeti Chris made the omelet dapat
berubah menjadi pasif The omelet was made
by Chris tapi kalimat pasif memunyai argument
yang berbeda. Tujuan pertama untuk ketegasan atau fokus pada agent disini Chris (Alison breweed the coffee but the mele was mwde by Chris). Tujuan
yang lain hanya berlawan untuk menghindari menyebut an agent. (Within a few minutes the table was set,
coffee was brewed and on omelet was made).
4.3 BEBERAPA PERUBAHAN VALENSI
Kita perlu banyak mempertimbangkan berapa argumen verb mungkin tidak hanya memiliki tetapi juga berapa banyak ia harus memiliki . Alih-alih Agnes dengan kalimat menulis surat ibunya, misalnya, adalah mungkin menulis surat untuk ibunya atau kedua mengatakan Agnes hanya menulis . Beberapa predikat dapat digunakan dalam kalimat yang memiliki dua argumen dan dalam kalimat lain yang hanya memiliki satu argumen , seperti Tom memecahkan jendela dan jendela pecah . Kita sekarang melihat empat kelompok yang berbeda dari kata kerja dua argumen .
66 . mobil membutuhkan baterai baru.
67a . Kami makan siang ( di dapur ) .
67b . Kami makan ( di dapur ) .
68a . Maureen memandikan bayi ( di bak mandi ) .
68b . Maureen mandi ( di bak mandi ) .
69a . Aku memutar bola ( di jalan ) .
69b . Bola meluncur ( di jalan ) .
Predikat seperti kebutuhan ( 66 ) selalu memiliki dua argumen . Sementara satu mungkin bisa memikirkan konteks di mana sebuah ucapan. '' Mobil kebutuhan " dapat diterima , kejadian seperti ini jarang terjadi . Kata tertentu , perlu , gunakan , ingin dan lain-lain , harus memiliki dua argumen .
Kata kerja eat berbeda . Membandingkan 67a dan 67b , kita melihat bahwa 67a mengandung informasi lebih spesifik daripada 67b , tapi arti dari makan sama .
Pertimbangkan kalimat 68a dan 68b : 68b tidak hanya memiliki informasi kurang dari 68a , melainkan mereka menyampaikan informasi Maureen mandi terjadi tanpa obyek . Kalimat 68a memiliki dua argumen yang jelas : Mareen , , aktor , dan bayi , yang terkena . Dalam 68b kalimat Maureen argumen bisa dikatakan memiliki dua peran , aktor dan terpengaruh , karena Maureen yang menggenangi dan Maureen yang akan dimandikan . Perhatikan, misalnya :
70a . Harvey tenggelam oleh ibu mertuanya .
70b . Harvey tenggelam
Di 70a nama Harvey dan ibu mertuanya jelas mengatakan yang dipengaruhi oleh aksi predikat ini . Dalam 70b Harvey tentu terpengaruh . Apakah Harvey bunuh diri karena tenggelam atau tenggelam sengaja .
Kata kerja berikut ini, seperti mandi dan tenggelam . Masing-masing dapat terjadi dengan subjek dan objek , masing-masing, agen dan terpengaruh . Dan setiap kata kerja dapat terjadi hanya dengan subjek , yang dapat mengekspresikan agen dan gangguan, seperti dalam kasus Maureen mandi , atau, seperti dalam Harvey tenggelam , subjek menceritakan yang terpengaruh tetapi tidak jelas tentang lembaga. Manakah dari berikut ini adalah seperti mandi dan yang seperti tenggelam?
Perhatikan bahwa dengan beberapa predikat lain kita harus menggunakan kata ganti refleksif untuk menunjukkan arti refleksif : Aku menyakiti diri sendiri , Mereka memperkenalkan dirinya sendiri . Tabel pada halaman 82 Perancis dan Germain setara dalam memberikan beberapa kata kerja bahasa Inggris seperti mandi dan tenggelam . Refleksif ganti - se di Perancis, sich di Jerman sebagai setara atau Inggris sendiri , dirinya sendiri, dirinya sendiri - yang lebih biasa dalam bahasa-bahasa selain dirinya sendiri / dirinya sendiri ; dll Dalam bahasa Inggris .
Kalimat 69a dan 69b analog dengan Tom memecahkan jendela dan jendela pecah . Kita mungkin mengatakan bahwa gulungan predikat memiliki dua berbeda , pemikiran yang terkait , arti dalam dua kalimat . Pada setiap tingkat, bahasa yang paling dekat dengan Inggris-Jerman , Romantis dan Slavic_ biasanya menggunakan konstruksi refleksif dalam setara The ball rolls, The window breaks dan sejenisnya .
Kita perlu banyak mempertimbangkan berapa argumen verb mungkin tidak hanya memiliki tetapi juga berapa banyak ia harus memiliki . Alih-alih Agnes dengan kalimat menulis surat ibunya, misalnya, adalah mungkin menulis surat untuk ibunya atau kedua mengatakan Agnes hanya menulis . Beberapa predikat dapat digunakan dalam kalimat yang memiliki dua argumen dan dalam kalimat lain yang hanya memiliki satu argumen , seperti Tom memecahkan jendela dan jendela pecah . Kita sekarang melihat empat kelompok yang berbeda dari kata kerja dua argumen .
66 . mobil membutuhkan baterai baru.
67a . Kami makan siang ( di dapur ) .
67b . Kami makan ( di dapur ) .
68a . Maureen memandikan bayi ( di bak mandi ) .
68b . Maureen mandi ( di bak mandi ) .
69a . Aku memutar bola ( di jalan ) .
69b . Bola meluncur ( di jalan ) .
Predikat seperti kebutuhan ( 66 ) selalu memiliki dua argumen . Sementara satu mungkin bisa memikirkan konteks di mana sebuah ucapan. '' Mobil kebutuhan " dapat diterima , kejadian seperti ini jarang terjadi . Kata tertentu , perlu , gunakan , ingin dan lain-lain , harus memiliki dua argumen .
Kata kerja eat berbeda . Membandingkan 67a dan 67b , kita melihat bahwa 67a mengandung informasi lebih spesifik daripada 67b , tapi arti dari makan sama .
Pertimbangkan kalimat 68a dan 68b : 68b tidak hanya memiliki informasi kurang dari 68a , melainkan mereka menyampaikan informasi Maureen mandi terjadi tanpa obyek . Kalimat 68a memiliki dua argumen yang jelas : Mareen , , aktor , dan bayi , yang terkena . Dalam 68b kalimat Maureen argumen bisa dikatakan memiliki dua peran , aktor dan terpengaruh , karena Maureen yang menggenangi dan Maureen yang akan dimandikan . Perhatikan, misalnya :
70a . Harvey tenggelam oleh ibu mertuanya .
70b . Harvey tenggelam
Di 70a nama Harvey dan ibu mertuanya jelas mengatakan yang dipengaruhi oleh aksi predikat ini . Dalam 70b Harvey tentu terpengaruh . Apakah Harvey bunuh diri karena tenggelam atau tenggelam sengaja .
Kata kerja berikut ini, seperti mandi dan tenggelam . Masing-masing dapat terjadi dengan subjek dan objek , masing-masing, agen dan terpengaruh . Dan setiap kata kerja dapat terjadi hanya dengan subjek , yang dapat mengekspresikan agen dan gangguan, seperti dalam kasus Maureen mandi , atau, seperti dalam Harvey tenggelam , subjek menceritakan yang terpengaruh tetapi tidak jelas tentang lembaga. Manakah dari berikut ini adalah seperti mandi dan yang seperti tenggelam?
Perhatikan bahwa dengan beberapa predikat lain kita harus menggunakan kata ganti refleksif untuk menunjukkan arti refleksif : Aku menyakiti diri sendiri , Mereka memperkenalkan dirinya sendiri . Tabel pada halaman 82 Perancis dan Germain setara dalam memberikan beberapa kata kerja bahasa Inggris seperti mandi dan tenggelam . Refleksif ganti - se di Perancis, sich di Jerman sebagai setara atau Inggris sendiri , dirinya sendiri, dirinya sendiri - yang lebih biasa dalam bahasa-bahasa selain dirinya sendiri / dirinya sendiri ; dll Dalam bahasa Inggris .
Kalimat 69a dan 69b analog dengan Tom memecahkan jendela dan jendela pecah . Kita mungkin mengatakan bahwa gulungan predikat memiliki dua berbeda , pemikiran yang terkait , arti dalam dua kalimat . Pada setiap tingkat, bahasa yang paling dekat dengan Inggris-Jerman , Romantis dan Slavic_ biasanya menggunakan konstruksi refleksif dalam setara The ball rolls, The window breaks dan sejenisnya .
assalamualaikum,,
ReplyDeletei wanna ask about,,Valency One,, what does the mean of one-argument predicates (satu argumen berpredikat)?? ^^
dwi maryati 113221083
ReplyDeletewide summary...! but fine. ^^
Assalamualaikum, i'd like to ask u about what is the significant difference between valency one,two and three cz all of them are almost the same thanks
ReplyDeleteMarwiyah ( 113221198 )
ReplyDeleteassalamualaikum,,,
in my opinion your summary about "PERANAN-PERANAN SEMANTIK" is good and I can understand.
thanks.:)
Ashrinta Afro' Nafisah (26.10.6.2.037)
ReplyDeleteI will be asking about "Valency one", same with mega yanuari question, what is mean about 'an argument predicated'? and I still confused with Valency zero because the summary of your group not complete in write, example in the sentence
"4.2.1 Valency Zero
Kalimat tersebut terdapat kata kerja snow dan subjeknya adalah it, tapi it tidak mempunyai arti. Kata snow adalah zero-argument verb...."
there is not written sentence so the reader confused in understanding it. that's all thank you. But good job for your groups :)
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteAsih Prabawati (26.10.6.2.038)
ReplyDeleteI think your summary is good, I want to question to your groups what is different between valency one and valency two, ?
thanks ^^
Lia Aquarista (26.10.6.2.262)
ReplyDeleteI think your summary is good enough and I can understand about yours explanation.
thankz :-)
anna muslimah (26.10.6.2.020)
ReplyDeleteThis summary is good enough. some of explanation is clearly, but I don't understand it about explanation in semantic role. may be you give simple explanation. thanks ^_^
anggi nur prihatini (26.10.6.2.017)
ReplyDeletethis summary is good. but i didn't understand about associate. please explain briefly.
Febiarizky Ayuningtyas (113221112)
ReplyDeleteThis summary is good enough. The explanation is too long, maybe it will make the reader feel bored. But actually the explanation is detail. Although the explanation is detail, I am confuse about "valency zero". The first sentence in this explanation is "Kalimat tersebut terdapat kata kerja snow dan subjeknya adalah it, tapi it tidak mempunyai arti. Kata snow adalah zero-argument verb", there is no sentence about snow in this explanation, so what does it mean?
fitriana nurcahya 113221120
ReplyDeleteThis summary is good enough. The explanation is too long, but fine. ^^